Untuk gejala GERD, biasanya ada rasa panas-terbakar di dada atau rasa cairan asam di pangkal lidah. Untuk ibu, gejala seperti mual dan sering terlambat makan, kemungkinan menderita dispepsia, juga dikenal sebagai sakit maag atau sakit asam lambung, dan sakit kepala juga sering menyertainya.
Kemudian, jika ini terjadi, Ibu disarankan untuk mengurangi konsumsi makanan berminyak, asam, dan pedas. Antasida dapat digunakan sebagai langkah pertama untuk mengatasi rasa mual.
Baca Juga: Cara Alami Untuk Menurunkan Gula Darah Tinggi Di Rumah
Parasetamol dapat digunakan untuk mengurangi nyeri kepala. Jika sakit terus berlanjut, Anda dapat menghubungi dokter terdekat.
dr Devid Ergan, SpPD-KGEH, FINASIM
Dokter Spesialis Penyakit Dalam Konsultan Gastroentero-Hepatologi
Primaya Hospital Bhakti Wara
Tentang Konsultasi Kesehatan
Pembaca buumanga yang memiliki pertanyaan tentang kesehatan dapat mengisi formulir Konsultasi detikHealth dengan nama, usia, dan jenis kelamin. KLIK DI SINI
Jika pembaca ingin, identitas penanya dapat ditulis terang atau disamarkan. Kerahasiaan data dilindungi.
Mau tahu kondisi mental Anda? Coba ambil ujian psikologi di sini.
Artikel ini disadur dari Apakah Mual-Sakit Kepala saat Telat Makan Termasuk Gejala GERD Dok?